Tips Cara Melamar Kerja yang Baik dan Benar

Tips Cara Melamar Kerja yang Baik dan Benar. Kamu freshgraduate yang sedang cari pekerjaan? atau mahasiswa yang sedang cari pekerjaan part time?

Terkadang kita bisa jadi sudah melakukan kesalahaan saat pertama kali melamar pekerjaan, atau bahkan dari tahap awal saat kirim CV dan surat lamaran aja sudah salah? Terus yang benar gimana dong?

Tenang Kado Wisudaku tidak hanya jualan hadiah wisuda kok, tapi akan kasih kamu Tips bagaimana Cara Melamar Kerja yang Baik dan Benar.

Welcome to kado wisudaku official website, Dalam artikel kali ini, kita akan bahas tentang tata cara melamar pekerjaan dengan baik dan benar. Kalau pingin lamaranmu dilihat HRD, tetap baca artikel ini ya.

Mencari pekerjaan di jaman sekarang memang susah. Selain lowongan yang ada semakin sedikit, juga saingan sesama pelamar semakin banyak. Kalau kamu sering memasukkan lamaran, tapi jarang dapat panggilan, jangan langsung putus asa. Mungkin ada beberapa hal yang perlu kamu benahi terlebih dahulu. Berikut akan aku kasih tutorial, cara melamar kerja dengan baik agar lamaran kita dilihat HRD.

Jadi HRD di sebuah perusahaan memang melelahkan. Ketika seleksi calon pegawai baru misalnya. Dia harus menyeleksi ratusan bahkan ribuan lamaran yang masuk. Gak kebayang capeknya. Karena HRD itu manusia biasa maka normal kalau dia membuat “aturan sendiri” buat mempercepat proses seleksi. Ah, ini format lamarannya gak sesuai, ah ini cvnya asal-asalan, ah ini tidak ada bukti kerja, dan lain lain. Nah, biar lamaranmu tidak terkena “filter” itu tadi, yuk ikuti cara ini:

1. Persiapan

Sebelum kamu melamar kerja, alangkah baiknya kamu mempersiapkan dokumen-dokumen berikut:
CV (curriculum vitae)
Untuk membuat cv-mu dilirik HRD, kamu bisa baca di artikel lengkap ini Cara Membuat CV Lamaran Kerja Klik aja, yuk klik.

Nah, udah mengerti kan cara membuat CV yang menarik. Terus, dokumen yang perlu kamu siapin selanjutnya adalah

Surat Lamaran Pekerjaan
Format surat lamaran pekerjaan ada banyak sekali di internet. Ketika kita search di google, kita langsung disajikan puluhan jenis surat lamaran pekerjaan. Kamu tinggal pilih salah satu saja. Sama saja kok. Yang perlu kamu lakukan adalah:
Tulis tangan. Ya, tulis tangan. Kebanyakan HRD lebih menyukai surat lamaran berupa tulisan tangan. Kenapa? Karena HRD bisa mengetahui karakter kita melalui tulisan tangan. Coba search Grafologi deh.
Lalu, jangan sampai salah menuliskan nama perusahaan, alamat, dan detail penting lainnya ya. Ini sangat krusial. Kalau sudah selesai, Tinggal scan pakai HP lalu ubah menjadi PDF ya.

Siapkan juga,
Surat Keterangan Pengalaman Kerja (Bagi yang sudah pernah bekerja)
Surat ini sangat penting lo. Kalau kamu dapat surat ini dari perusahaan lama, langsung kamu arsipkan deh. Jangan sampai hilang. Sebab tanpa surat ini, semua pengalaman kerja bertahun-tahun kamu bakal dianggap hoax bagi HRD. Jadi harus kamu sertakan dalam upload lamaran ya.

Dokumen lain seperti,
Ijazah dan Sertifikat Pelatihan (jika ada)
juga harus disertakan. Fungsinya sama dengan surat pengalaman kerja tadi ya, yaitu sebagai bukti. Bukti bahwa apa yang kita tulis di CV itu benar. Jadi jangan sepelekan dokumen-dokumen semacam ini ya

Portofolio
Ini salah satu dokumen wajib bagi beberapa posisi dalam perusahaan ya. Jadi tidak semuanya. Posisi semacam desainer, content creator, web developer dan lainnya sangat membutuhkan dokumen portfolio ini. Dari portfolio ini HRD bisa menilai apakah pelamar sudah memenuhi kualifikasi atau tidak bahkan sebelum diadakan ujian praktek. Jadi buat portfolio semenarik mungkin dan sekomplit-komplitnya ya.

Dokumen lain yang ada dalam ketentuan
Tiap lowongan membutuhkan dokumen yang berbeda-beda, jadi wajib kamu baca baik-baik dengan teliti. Ada yang butuh SKCK, surat keterangan sehat,fotokopi KTP dll. Kalau kamu ragu, lebih baik tanya di kontak person yang tertera. Jadi jangan sampai ada 1 dokumen yang tertinggal.

2. Eksekusi

Setelah kamu mengumpulkan semua dokumen tadi, tibalah kita ke saat yang mendebarkan. Yaitu mengirimkan semua dokumen tadi ke HRD. Disini aku kasih tutorial buat yang mengirim lewat email ya. Karena sering disepelekan nih pengiriman lewat email ini. Yok kita mulai.

Dalam mengirim lamaran lewat email pastikan:
Email kamu tidak alay. Kalau kamu cuma punya email dengan nama alay, misal [email protected] , lebih baik kamu buat email lagi deh. Yang lebih formal, misal pakai nama lengkap kamu. Kalau tidak bisa, tambah angka di belakangnya. Misal: [email protected] . ini akan terlihat lebih dewasa daripada yang alay tadi.
Pastikan kamu menuliskan subject email dengan benar. Kalau di Kado Wisudaku biasanya ada ketentuan subject email. Misalnya Posisi-Nama-NoHP. Kita isi sama persis petunjuknya ya. Desainer-Nurmalita-08177777777. Kalau tidak ada ketentuannya bisa kamu isi seperti contoh tadi.
Jangan biarkan body email kosong. Jangan mentang-mentang yang dibutuhkan sudah dalam bentuk file semua lalu tinggal bikin attachment lalu kirim. Jangan ya. Itu fatal. Body email tetap harus diisi. Biasanya diisi dengan cover letter. Terdengar asing ya? Cover letter itu ibarat surat pembukaan. Biasanya berisikan Kenapa kamu menuliskan amaran, pekerjaan apa yang kamu lamar, apa kualifikasi kamu, dan apa yang kamu tawarkan kepada perusahaan, dan terakhir kontak kamu.
Contohnya seperti ini: https://glints.com/id/lowongan/isi-body-email-lamaran-kerja/#.Yi7VYXpByMo

3. Tonton Video Tips Cara Melamar Kerja yang Baik dan Benar


Nah, kalau sudah siap semuanya, kita tinggal kirim deh. Pastinya email kamu akan menarik perhatian HRD. Dan semoga segera kamu mendapat undangan buat seleksi tahap selanjutnya.

Nah, itu tadi cara melamar pekerjaan dengan baik dan menarik ya. Jangan like dan subscribe jika video ini tidak bermanfaat ya. Kalau kamu pikir bermanfaat, boleh kamu sebarkan pula ke teman-temanmu biar mereka tahu. Saya lita undur diri dulu, sampai jumpa di video selanjutnya. Bye bye.

Leave a Comment

×